Active Learning Berbasis MIKiR
Oleh: Erwin Prastyo
Salah satu
urgensi pembelajaran di bangku sekolah (SD, SMP, dan SMA/K) yakni bagaimana
seorang guru dan siswa dapat mengembangkan potensi yang dimiliki siswa guna
mewujudkan proses pembelajaran yang baik dan hasil pembelajara yang baik.
Kemampuan berpikir kritis, bernalar, dan bertindak kreatif merupakan potensi
yang sangat penting sebagai bekal abadi dalam kehidupan siswa kelak setelah tak
lagi di bangku sekolah. Nantinya kemampuan ini dibutuhkan ketika siswa terjun
di kehidupan sosial masyarakat.
Salah satu
format untuk mewujudkannya yakni lewat active
learning berbasis MIKiR. MIKiR merupakan akronim dari unsur-unsur yang
terdapat dalam konsep pembelajaran aktif (active
learning). Pada implementasinya di dalam proses pembelajaran MIKiR ini
tidak bersifat urutan. Artinya setiap unsur dapat diulang beberapa kali dalam
satu rangkaian pembelajaran.
Mengalami (M) merupakan
kegiatan secara aktif (doing) atau
mengamati (observing) yang dilakukan
siswa saat pembelajaran. Interaksi (I) sebagai proses pertukaran gagasan antar dua siswa atau lebih yang dapat
diwujudkan lewat kegiatan misalnya diskusi. Komunikasi (Ki) merupakan proses
penyampaian gagasan pada orang lain yang dapat dilakukan lewat kegiatan semisal
presentasi atau pemaparan. Refleksi (R) yaitu kegiatan melihat kembali
pengalaman belajar dan lesson learned
agar proses belajar lebih baik.
Pembelajaran
MIKiR ini juga sangat mendukung implementasi Kurikulum 2013 di sekolah-sekolah
pelaksana Kurikulum 2013. Pembelajaran MIKiR juga sangat mendukung implementasi
5 M dan 4C sebagai keterampilan abad 21 yang harus dikuasai siswa, sebagai
konsekuensi dunia pendidikan Indonesia memasuki era Revolusi Industri 4.0.
Muatan 5 M yang dimaksud yaitu mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan
mengkomunikasikan. Serta muatan 4C yaitu creativity,
critical thingking, collaboration, dan communication.
Erwin Prastyo merupakan alumni Pendidikan Fisika UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, sejak tahun 2014 menjadi guru IPA di MTs Darul Ishlah Sukorejo. Kini menjadi Fasilitator Pembelajaran Program PINTAR Tanoto Foundation Regional Jawa Tengah. Tinggal di Kendal, Jawa Tengah.
0 Response to "Active Learning Berbasis MIKiR"
Post a Comment